Studi Banding Pokja Desa Sehat Desa Lampoko ke Pokja Desa Sehat Desa Parigi, Kecamatan Tinggi Mocong, Kabupaten Gowa
Sebagai bagian dari upaya meningkatkan kapasitas dan kualitas program desa sehat, Kelompok Kerja (Pokja) Desa Sehat Desa Lampoko melaksanakan kunjungan studi banding ke Pokja Desa Sehat Desa Parigi, Kecamatan Tinggi Mocong, Kabupaten Gowa. Kegiatan ini berlangsung pada [tanggal kegiatan], dan bertujuan untuk belajar dan berbagi pengalaman mengenai pelaksanaan program kesehatan berbasis masyarakat.
Latar Belakang Kegiatan
Desa Lampoko telah berkomitmen untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat melalui program Desa Sehat. Namun, sebagai langkah untuk memperkaya wawasan dan memperbaiki implementasi program, studi banding menjadi salah satu metode yang efektif. Desa Parigi dipilih sebagai tujuan karena keberhasilannya dalam mengelola program kesehatan, seperti sanitasi lingkungan, pemberdayaan masyarakat, dan kolaborasi lintas sektor.
Rangkaian Kegiatan
Studi banding dimulai dengan penyambutan oleh perangkat Desa Parigi dan anggota Pokja Desa Sehat setempat. Acara dilanjutkan dengan pemaparan mengenai program-program unggulan Desa Parigi, antara lain:
- Pengelolaan Air Bersih dan Sanitasi: Desa Parigi telah menerapkan sistem pengelolaan air bersih yang berkelanjutan dan memastikan akses sanitasi yang layak untuk seluruh warga.
- Pemberdayaan Posyandu: Posyandu di Desa Parigi tidak hanya berfungsi sebagai layanan kesehatan, tetapi juga sebagai pusat edukasi kesehatan untuk masyarakat.
- Bank Sampah Desa: Salah satu inovasi Desa Parigi adalah pengelolaan sampah berbasis komunitas yang tidak hanya ramah lingkungan, tetapi juga bernilai ekonomi.
Anggota Pokja Desa Lampoko kemudian diajak untuk mengunjungi beberapa lokasi program unggulan di Desa Parigi, seperti instalasi pengelolaan limbah, kebun gizi keluarga, dan pusat kegiatan Posyandu.
Diskusi dan Tukar Pengalaman
Sesi diskusi menjadi bagian yang paling interaktif dalam kegiatan ini. Anggota Pokja Desa Sehat dari kedua desa berbagi tantangan yang dihadapi dan solusi yang telah diterapkan. Beberapa poin penting yang menjadi pembelajaran bagi Desa Lampoko meliputi:
- Pentingnya kolaborasi lintas sektor, seperti dengan puskesmas, pemerintah kecamatan, dan LSM.
- Strategi pemberdayaan masyarakat agar lebih aktif berpartisipasi dalam program kesehatan.
- Penggunaan teknologi sederhana dalam pengelolaan lingkungan dan kesehatan.
Hasil dan Rencana Tindak Lanjut
Kegiatan studi banding ini diharapkan menjadi inspirasi bagi Desa Lampoko untuk mengembangkan program Desa Sehat yang lebih inovatif. Beberapa rencana tindak lanjut yang dirumuskan adalah:
- Peningkatan fasilitas sanitasi di Desa Lampoko.
- Pengembangan program edukasi kesehatan berbasis masyarakat.
- Pembentukan unit bank sampah sebagai bagian dari program keberlanjutan lingkungan.
Penutup
Studi banding ini bukan hanya menjadi ajang pembelajaran, tetapi juga mempererat hubungan antar desa di Kabupaten Gowa. Dengan semangat kebersamaan, diharapkan program Desa Sehat di kedua desa dapat terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.
Semoga langkah ini menjadi awal dari sinergi yang lebih besar dalam mewujudkan desa sehat dan mandiri di Kabupaten Gowa.
